PERBEDAAN
PUBLIC RELATIONS DAN MARKETING
Meski
tidak selalu didefiniskan secara jelas dalam praktiknya, marketing dan PR dapat
dibedakan secara konseptual dan hubungannya dijelaskan.
• Keinginan
dan kebutuhan orang adalah aspek fundamental bagi konsep marketing.
•
Apa yang orang orang inginkan atau butuhkan akan diterjemahkan sebagai
permintaan konsumen.
•
Pemasar menawarkan produk dan jasa untuk memuaskan permintaan tersebut. Konsumen
memilih produk dan jasa yang memberikan kegunaan, nilai, dan kepuasan paling
besar.
•
Terakhir, pemasar menyerahkan produk dan jasa kepada konsumen untuk ditukar
dengan sesuatu yang bernilai
Menurut
ahli pemasaran Philip Kotler:
”Pertukaran,
yang merupakan inti dari konsep marketing, adalah proses mendapatkan produk
yang diinginkan dari seseorang dengan menawarkan sesuatu yang sebagai
imbalannya.( Philp Kotler, Marketing Management,11, th ed.(Upper Saddle
River,NJ:Prentice Hall,2003),12.
Transaksi
inilah yang membedakan fungsi marketing-dua pihak saling menukar sesuatu yang
bernilai bagi kedua belah pihak.
Ringkasnya marketing menciptakan hubungan di mana
pertukaran terjadi-kepemilikan berpindah tangan. Tujuan marketing adalah
menarik dan memuaskan konsumen secara terus menerus dalam rangka mengamankan
“pangsa pasar”dan mencapai tujuan ekonomi perusahaan.
Untuk
tujuan itu, publisitas produk dan hubungan media digunakan untuk mendukung
marketing. Karena spesialis PR biasanya tahu cara menulis untuk media itu, dan
tahu cara bekerja menghadapi wartawan, serta tahu merancang dan
mengimplementasikan program komunikasi internal, maka pemasar meminta bantuan
PR dalam menjalankan program marketingnya.
Ringkasnya PR yang efektif memberikan kontribusi
kepada upaya marketing dengan menjada lingkungan politik dan sosial agar tetap
ramah kepada perusahaan/organisasi.
sumber : google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar